Nama
: Hieronymus Kopong Bali
NPM
: 24213110
Kelas
: 4EB03
Nomor Genap
Pertanyaan Kaji Ulang
2. Apa peran dari akuntan dalam SDLC? Mengapa akuntan dapat
diminta untuk memberikan input dalam pengembangan sistem informasi
nonakuntansi?
Jawab:
Memastikan bahwa sistem SDLC
tersebut sesuai dengan konfensi dan peraturan akuntansi, serta dapat
dikendalikan dengan baik. Juga pembuatan sistem informasi berkaitan dengan
transaksi keuangan yang signifikan. Auntan dapat diminta untuk memberikan input
dalam pengembangan sistem informasi nonakuntansi karena akuntan dapat
memperhatika kualitas proses yang menghasilkan system informasi akuntansi
4. Mengapa sering kali sulit untuk mendapatkan keterlibatan
pengguna yang kompeten dan berarti dalam SDLC?
Jawab:
Karena adanya
pembatasan dari standar dan etika profesional dalam beberapa hal, dan melarang
keterlibatan langsung. Keterlibatan mereka hanya sebatas kepada memberikan
petunjuk dan input secara umum.
6. Mengapa perencanaan sistem strategis tidak secara teknis
dianggap menjadi bagian dari SDLC?
Jawab:
Karena SDLC berhubungan dengan
aplikasi tertentu sementara perencanaan sistem strategis berkaitan dengan
alokasi berbagai sumber daya sistem seperti karyawan, peranti keras, peranti
lunak, serta telekomunikasi.
8. Apa tujuan dari perencanaan proyek dan apa saja tahapannya?
Jawab:
Tujuan dari perencanaan proyek yaitu
untuk mengalokasikan berbagai sumber daya yang sulit didapatkan ke
proyek-proyek tertentu.
Tahapan dalam perencanaan proyek:
1. Mengidentifikasi berbagai area kebutuhan pengguna
2. Membuat proposal
3. Mengevaluasi kelayakan tiap proposal dan kontribusinya pada
rencana bisnis
4. Membuat prioritas untuk tiap proyek
5. Menjadwalkan berbagai pekerjaan yang akan dilakukan
10. Apa saja
kategori umum fakta yang harus dikumpulkan dalam survei sistem?
Jawab:
a) Sumber data (data source)
b) Pengguna (user)
c) Penyimpanan data (data store)
d) Proses (process)
e) Aliran data (data flow)
f) Pengendalian (control)
g) Volume transaksi (transaction volume)
h) Tingkat kesalahan (error rate)
i) Biaya sumber daya (resource cost)
j) Kemacetan dan operasi yang redundan (bottleneck and
redundant operation)
12. Apa saja
kebaikan dan kelemahan dari sistem survei yang ada?
Jawab:
a) Mengidentifikasi aspek apa saja yang harus dipertahankan
dari sistem yang lama
b) Memaksa analis sistem untuk memahami sistem secara penuh
c) Memisahkan akar permasalahan dari gejala
d)
Kelemahan:
e) Lubang ter (tar pit) fisik yang ada
f) Berpikir di dalam kotak
14. Apa saja
beberapa dokumen utama yang dapat dikaji dalam survei sistem yang ada?
Jawab:
a) Struktur organisasi
b) Deskripsi pekerjaan
c) Catatan akuntansi
d) Daftar akun
e) Pernyataan kebijakan
f) Deskripsi prosedur
g) Laporan keuangan
h) Laporan kinerja
i) Bagan alir sumber
j) Dokumen sumber
k) Daftar transaksi
l) Anggaran
m) Prediksi
n) Pernyataan misi
16. Apa tujuan
utama dari tahap desain konseptual sistem?
Jawab:
Tujuan dari tahap desain konseptual
sistem adalah untuk menghasilkan beberapa alternatif konsep sistem yang
memenuhi berbagai kebutuhan yang teridentifikasi dalam analisis sistem.
18. Seberapa
jauh desain terperinci yang dibutuhkan dalam tahap desain konseptual?
Jawab:
Desain terperinci terdapat 2
pendekatan, yaitu: pendekatan desain terstruktur dan pendekatan berorientasi
objek.
20. Apa peran
utama auditor dalam desain konseptual?
Jawab:
Dalam desain konseptual sistem
auditor sebagai pemegang kepentingan dalam semua sistem keuangan.
22. Apa yang
membuat analisis biaya-manfaat lebih sulit dilakukan untuk sistem informasi
daripada dalam investasi lainnya yang dilakukan perusahaan?
Jawab:
Analisis biaya-manfaat pada sistem
informasi sulit dilakukan karena mengandung manfaat tidak berwujud yang sulit
diukur.
24. Bedakan
antara sistem siap pakai dengan backbone. Mana yang lebih fleksibel?
Jawab:
Sistem backbone lebih fleksibel
dibandingkan dengan sistem siap pakai, walaupun waktu instalasi lebih lama dan
biayanya lebih mahal dari sistem siap pakai tetapi sistem backbone menawarkan
banyak sekali modul untuk menangani proses bisnis sehingga pengguna dapat
memilih modul yang sesuai serta dapat menyesuaikan dan memenuhi hampir seluruh
kebutuhan pengguna.
26. Mengapa
pemrograman modular lebih disukai untuk pengodean bebas?
Jawab:
Karena teknik ini menghasilkan
beberapa program kecil yang melakukan pekerjaan kecil yang telah ditentukan,
dalam pemrograman modular terdapat 3 manfaat, yaitu: efisiensi pemrograman
(mengurangi waktu pemrograman), efisiensi pemeliharaan (lebih mudah dianalisis
dan diubah), pengendalian (tidak terlalu banyak berisi kesalahan).
28. Jelaskan
peran penting dokumentasi oleh programer sistem.
Jawab:
Programer sistem membutuhkan dokumentasi untuk melakukan
debug atas kesalahan dan melakukan pemeliharaan sistem. Melalui dokumentasi
sistem, programer dapat secara visual mengkaji dan mengevaluasi logika program
dan lebih mudah memberi informasi bagaimana cara sistem bekerja pada auditor,
operator, dan user.
Pertanyaan
Diskusi
2. Diskusikan bagaimana mempercepat tahap spesifikasi kebutuhan
sistem dapat menunda atau bahkan mengakibatkan kegagalan proses pengembangan
sistem. Sebaliknya, diskusikan bagaimana waktu yang terlalu lama dihabiskan
untuk tahap ini dapat mengakibatkan "paralisis analisis".
Jawab :
Dalam mempercepat spesifikasi kebutuhan sistem yang dapat
menunda, terkadang para akuntan atau auditor melakukan yang dinamakan tahap
analisis sistem, dengan melakukan analisis sistem para akuntan/auditor dapat
menemukan beberapa kendala dari sistem yang lama.
4. Bedakan antara masalah dan gejala. Berikan sebuah contoh.
Aoakah biasanya masalah dan gejala tersebut dikenali oleh manajer tingkat atas,
menengah, atau bawah?
Jawab :
Masalah adalah kesenjangan antara harapan dengan kenyataan,
atau dapat dikatakan sebagai suatu kesenjangan yang terjadi antara kondisi
ideal yang didambakan dengan kenyataan yang tengah dijalani.
Sedangkan Gejala adalah tanda/petunjuk terjadinya suatu masalah.
Misalnya, ada seorang auditor yang sedang memeriksa hasil
laporan perusahaan dan setelah di periksa ternyata ada ketidak samaan dengan
hasil pemeriksaan dan catatan hasil laporan. Lalu auditor menyimpulkan bahwa
ada masalah dalam melaporkan catatannya. Gejala yang dapat di timbulkan dapat
perusahaan tidak dapat beroperasi dengan baik, dan masalah yang akan di
timbulkan perusahaan akan bangkrut.
Biasanya gejala dan masalah dapat diketahui dari manajer
tingkat bawah dan berakhir di manajer tingkat atas, karena menurut saya adanya
gejala – gejala berasal dari kecurangan – kecurangan yang dibuat oleh manajer tingkat
bawah, dan manajer tingkat atas mendapat masalah atas perilaku manajer tingkat
bawah.
6.Kebanyakan perusahaan merendahkan kebutuhan biaya dan
waktu untuk SDLC sebanyak 50 persen. Menurut anda, mengapa hal ini terjadi ?
Dalam tahapan apa saja menurut anda pengurangan ini paling banyak dilakukan ?
Jawab :
Menurut saya hal ini terjadi karena proyek sistem dianalisis
dengan menggunakan rencana strategis TI, yang sesuai dengan rencana bisnis
perusahaan. Harus ada kesesuaian antara tiap proyek dengan rencana bisnis, atau
perusahaan akan gagal memenuhi tujuannya. Dalam tahapan menurut saya
pengurangan ini paling banyak dilakukan perencanaan sistem.
8.Banyak proyek sistem baru secara kasar tidak terlalu
memperhitungkan volume transaksi hanya karena proyek-proyek tersebut tidak
memperhitungkan bagaimana sistem yang baru dan yang ditingkatkan tersebut
sesunggunya dapat meningkatkan permintaan. Jelaskan bagaimana hal ini dapat
terjadi dan berikan sebuah contoh.
Jawab :
Karena pada proyek
sistem yang baru untuk membentuk akurasi aplikasi baru dan menjaga integritas
aplikasi tersebut sepanjang periode yang dikaji. Contohnya yaitu perusahaan –
perusahaan yang mendesain sendiri sistem informasi.
10.Apakah menurut anda kelayakan hukum merupakan isu dalam
sistem yang melibatkan penggunaan mesin untuk menjual tiket undian ?
Jawab :
Hukum kelayakan
Menentukan apakah sistem yang diusulkan konflik dengan
persyaratan hukum, misalnya sistem pengolahan data harus sesuai dengan Kis
Perlindungan Data setempat.
Menurut saya kelayakan hukum harus melibatkan yang sesusai
dengan persyaratan hukum. Jadi, jika ada isu dalam sistem yang melibatkan
penggunaan mesin untuk menjual tiket undian itu tidak sesuai dengan persyaratan
hukum kelayakan.
12.Jika suatu perusahaan memutuskan
sebelumnya untuk beroperasi dengan sebuah sistem bertujuan khusus, seperti SAP,
berdasarkan rekomendasi, dari sebuah kantor akuntan publik, haruskah SDLC
dipotong jalurnya?
Jawab :
Tidak. Karena
menurut saya SDLC itu sangatlah penting bagi perusahaan karena beberapa ahli
mengatakan bahwa SDLC adalah praktik terbaik untuk pengembangan sebuah sistem.
14.Jika sistem tertinggal dari
jawabannya dan jika tiap modul program diuji serta tidak ada masalah yang dapat
ditemukan, apakah perlu untuk menguji semua modul dalam hubungannya dengan satu
sama lain? Mengapa atau mengapa tidak ?
Jawab :
Perlu. Karena
sebagai perusahaan yang berjalan dalam bidang akuntan publik harus menyamakan
semua dokumen agar tidak ada kesalahan saji di dalamnya dan tidak ada
kekeliuruan dalam sistem tersebut.
16.Siapa yang melakukan kajian pasca
implementasi ? kapan kajian ini harus dilakukan? Jika sebuah firma konsultan
luar dikontrak untuk mendesain dan mengimplementasikan sistem baru, atau jika
peranti lunak siap pakai beli, akankah kajian pasca implementasi masih
dibutuhkan ?
Jawab :
Kajian pasca
implementasi dilakukan oleh sebuah tim independen untuk mengukur keberhasilan
sistem dan proses terkait setelah sistem baru dijalankan. Pengkajian biasa
dilakukan setelah sistem terpasang. Masih, karena pascaimplementasi atas sistem
yang baru dipasang tersebut dapat memberikan pandangan ke dalam mengenai
berbagai cara untuk memperbaiki proses terkait di masa yang akan datang.
18.Diskusikan isu independensi
ketika suatu kantor akuntan publik juga memberikan input dalam pengembangan dan
pemilihan sistem baru .
Jawab :
Dalam Kode Etik
Akuntan Publik disebutkan bahwa independensi adalah sikap yang diharapkan dari
seorang akuntan publik untuk tidak mempunyai kepentingan pribadi dalam
melaksanakan tugasnya, yang bertentangan dengan prinsip integritas dan
objektivitas.
Berkaitan dengan hal itu terdapat 4 hal yang mengganggu independensi akuntan publik, yaitu :
1. Akuntan publik memiliki mutual atau conflicting interest dengan klien,
2. Mengaudit pekerjaan akuntan publik itu sendiri,
3. Berfungsi sebagai manajemen atau karyawan dari klien dan
4. Bertindak sebagai penasihat (advocate) dari klien. Akuntan publik akan terganggu independensinya jika memiliki hubungan bisnis, keuangan dan manajemen atau karyawan dengan kliennya.
Berkaitan dengan hal itu terdapat 4 hal yang mengganggu independensi akuntan publik, yaitu :
1. Akuntan publik memiliki mutual atau conflicting interest dengan klien,
2. Mengaudit pekerjaan akuntan publik itu sendiri,
3. Berfungsi sebagai manajemen atau karyawan dari klien dan
4. Bertindak sebagai penasihat (advocate) dari klien. Akuntan publik akan terganggu independensinya jika memiliki hubungan bisnis, keuangan dan manajemen atau karyawan dengan kliennya.
Jadi, ketika suatu kantor akuntan
public memberikan input dalam pengembangan dan pemilihan sistem baru
sudah memenuhi dalama kode etik. Karena pengembangan dan pemilihan sistem
baru pada kantor akuntan publik sangat di perlukan untuk mengganti sistem yang
lama menjadi sistem yang baru yang lebih modern, dan untuk menghindari adanya
kecurangan – kecurangan.
20.Diskusikan tiga manfaat yang
berkaitan dengan pemrograman modular.
Jawab:
a.
Efisiensi pemrograman.
Beberapa modul dapat dikodekan dan
diuji secara independen sehingga akan sangat banyak mengurangi waktu
pemrograman.
b.
Efisiensi pemeliharaan.
Beberapa modul kecil lebih mudah
untuk dianalisis dan diubah, hingga dapat mengurangi waktu memulai selama
pemeliharaan.
c.
Pengendalian.
dengan menjaga berbagai modul
tersebut tetap kecil, maka modul-modul tersebut tidak akan terlalu banyak
berisi kesalahan yang besar atau logika yang mengarah pada penipuan.